Kemungkinan semua orang akan setuju jika pubertas ialah saat yang menegangkan sekalian membingungkan. Apa itu pubertas? pubertas adalah masa saat seorang baik anak lelaki atau wanita alami peralihan fisik, mental, dan pematangan fungsi fungsi seksual.

Saat pubertas sudah dimulai pada umur 8-12 tahun dan berakhir kurang lebih pada usia 15-16 tahun. Di periode ini, perkembangan dan perubahan anak berjalan secara cepat.

Perubahan ini mencakup peralihan fisik, emosi, sikap, dan sikap. Semua perubahan atau peralihan ini benar-benar wajar untuk dirasakan. Lalu persiapan apakah yang perlu dilakukan untuk hadapi saat pubertas?

Yang perlu dilaksanakan untuk hadapi Pubertas

Banyak hal di bawah ini terhitung dalam persiapan apakah yang perlu dijalankan untuk hadapi saat pubertas, diantaranya:

Pahami peralihan fisik

Peralihan fisik bisa terjadi secara berarti, itulah penyebabnya harus belajar untuk pahami supaya tidak terkaget-kaget menghadapinya, Ini penting agar beberapa remaja bisa pahami apa yang harus dijalankan untuk hadapi peralihan tersebut.

Jaga kebersihan alat kelamin

Merilis dari buku Kesehatan Reproduksi Remaja, 1998, kesehatan dan kebersihan alat kelamin harus dipastikan baik dan benar. Misalnya bila wanita sedang menstruasi, baiknya sering ganti pembalut.

Jaga dan mengontrol perasaan.

Pada masa pubertas, beberapa orang cenderung terkejut karena ada peralihan. Tetapi, tetaplah mengontrol perasaan. Misalnya di saat wanita alami menstruasi pertama, cenderung kebingungan dan cepat marah. Usahakanlah untuk selalu tenang dan tidak terbawa pengaruh emosi.

Berdiskusi dengan orangtua.

Jangan sempat ragu-ragu atau malu untuk menanyakan dan berdiskusi mengenai saat pubertas ke orang tua. Mereka pernah melalui saat ini, karena itu pasti akan lebih gampang untuk mereka untuk share pengalaman. Dengan menanyakan ke orangtua akan membuat hubungan jadi lebih dekat dan mendapatkan teman menceritakan untuk mengeluarkan keluhan.

Konsumsi makanan sehat.

Lakukan selalu untuk konsumsi makanan sehat dan kurangi makanan cepat saji atau yang memiliki kandungan banyak pengawet dan bahan kimia.

Jaga etika pergaulan.

Banyak persoalan muncul dalam masa remaja karena tidak memahami etika pergaulan pada usia tersebut . Maka, sebisa mungkin jadilah pribadi yang mempunyai toleran dan sikap sopan pada sama-sama walaupun emosimu tidak sedang stabil.

Rajin olahraga.

Olahraga diperlukan oleh semuanya orang, terhitung remaja yang alami masa pubertas. Ini penting karena beberapa hormon pada tubuh mengalami peralihan, dan dapat diseimbangkan kembali dengan berolahraga.

Beberapa cara menjaga kesehatan reproduksi yang dapat diaplikasikan setiap hari, yaitu:

  • Mandi minimal 2x dalam satu hari memakai sabun yang ringan dan air yang berkualitas baik
  • Pendekkan bulu-bulu kemaluan secara berkala
  • Basuh dari arah depan ke belakang kemaluan Anda tiap habis buang air
  • Keringkan badan secara baik saat sebelum kenakan pakaian
  • Pakai antiperspiran untuk mengatur produksi keringat berlebihan disekitaran ketiak
  • Tentukan baju yang berbahan lembut, mempernyerap keringat, dan bersih
  • Cuci bersih pakaian yang habis dipakai, jangan dipakai kembali
  • Jauhi bertukaran pakaian, handuk, dan barang pribadi apapun itu sama orang lain
  • Menjaga kebersihan dan perputaran udara di lingkungan tempat Anda tinggal dan bekerja
  • Tidak memakai sembarangan produk perawatan kulit tanpa konsultasi dahulu ke dokter
  • Tidak asal-asalan memakai sabun pembersih, pewangi, dan ramuan herba apapun itu disekitaran kemaluan

 

Saat pubertas, kulit akan cenderung menghasilkan lebih banyak minyak dan jadi lebih sensitif. Bila kulit Anda tidak dijaga baik kebersihannya, maka beragam permasalahan bisa lebih gampang mengintai, seperti bau tubuh tidak enak, jerawat, komedo, dan lain-lain.